teks anekdot ( DITA PARVIANI/11)
HEBATNYA BANSER
Saat berada di sebuah kapal pesiar, Gus Dur yang saat itu menjabat
sebagai Presiden Indonesia, bersama presiden AS dan perdana menteri
Jepang saling memamerkan kebolehan tentara masing-masing.
Presiden AS bilang tentaranya bisa mengelilingi kapal 10 kali tanpa
berhenti, dan langsung dibuktikan, ternyata benar. Perdana Menteri
Jepang malah bilang tentaranya bisa menglilingi kapal selama 25 kali.
Ia panggil salah seorang prajurit untuk terjun ke laut berenang mengelilingi kapal 25 kali dan... luar biasa, ternyata ia bisa.
Gus Dur hampir-hampir dipermalukan dalam perdebatan itu. Prajurit AS
dan Jepang benar-benar pemberani. Untung Gus Dur segera punya ide.
Dipangilnya seorang angota Banser NU yang kebetulan ikut.
"Ini
bapak-bapak, dia seorang anggota Banser NU. Dia bukan tentara, dan tidak
pernah mengikuti latihan militer resmi. Dia akan saya suruh berenang
100 kali," kata Gus Dur sambil menepuk-nepuk pundak anggota Banser.
Presiden AS dan perdana menteri Jepang melongo.
"Ayo sekarang
kamu nyebur ke laut dan berenang keliling kapal sampai 100 kali," kata
Gus Dur kepada anggota Banser tadi dengan penuh percaya diri.
"Mana mungkin Gus, saya masak disuruh berenang mengelilingi kapal
sebesar ini, saya tidak mau Gus," kata anggota Banser. "Gila apa..!"
tambahnya menggerutu sambil lalu.
"Ya sudah kalau begitu kamu balik ke tempat," kata Gus Dur dan angota Banser tadi balik ke tempatnya semula.
Gus Dur lalu mendekati dua pimpinan negara adidaya itu. "Tuh kan
bapak-bapak, sekarang tentara siapa yang lebih berani coba? Pasti lebih
berani tentara saya. Lha wong perintah presidennya aja tidak dipatuhi??"
kata Gus Dur sambil duduk dan menepuk-nepukkan tangan kanan ke pahanya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar