Gelar Pelajar
Suatu hari
ada tiga sekawan sedang berjalan – jalan. Mereka merasa haus dan membeli
minuman di sebuah warung.
Pedagang warung : “Mau
beli apa mbak?”
Dani : “Ada minuman gak buk?”
Dian : “Buk
ada orange juice anget pakai es, jeruknya tidak terasa?”
Dion : “Ha..ha..ha ada – ada saja kamu Ci?”
Pedagang warung : “Ya,
nggak ada lah mbak. “
Dani : “Ya udah, air mineral nya 3 aja. Ini buk
uang nya. Terimakasih “
Pedagang warung : “Sama
– sama mbak”
Mereka
melanjutkan perjalanan. Seketika Dian melempar botolminuman tadi dan mengenai
seorang pengamen.
Pengamen :
“Astofirullohaladzim. Apa ini? (Berbalik memegang punggung)
Tukang sapu :
“Mbak jangan buang sampah sembarangan. Kalian itukan seorang pelajar, seharusnya tau”
Dian :
“teruuuss masalaahh??!
Pengamen : (mengambil botol minuman dan membuang pada
tempat nya)
Dion : “kamu gak boleh seperti itu Dian. Bapak
itu bener.”
Tukang sapu :
“Sekolah kok cuma buat gelar. Tetapi tingkah nya kaya anak jalanan. Sedangkan
pengamen aja mengerti mana yang baik dan benar”
Pengamen :
“Sudah. Sudah. Saya tidak apa – apa.”
Dian :
“Maaf pak. Maaf mas.. Saya salah. Maafkan saya.”
Tukang sapu :
“Iya.”
Pengamen : “Iya
mbak. Jangan di ulangi ya.”
Mereka
bertiga pun melanjutkan pelajaran.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar